Sabtu, 17 Januari 2015

Transendensi

inginmemelukmu
lebih lama
dari sebelum
petir itu datang

inginmemelukmu
lebih lama
dari sebelum
dadu itu dilempar

bila tiba giliran itu
mendera kita

biar tiba giliran kita
membabat duka

dalam terang purnamaada kembali ke tiada
tiada kembali ke ada

tanah
tuju ke
tanah

entah
kapan
bilamana
akan

kitapeluk
waktu bersama
menjejal terjal
ajal


13Jan2015





Tidak ada komentar:

Posting Komentar